Selasa, 24 Desember 2013

Model Spiral

          Model Spiral (spiral model) memasangkan iteratif pada model model prototipe dengan kontrol dan aspek sistematik yang diambil dari model air terjun.  model spiral menyediakan pengembang cepat dengan perangkat lunak yang memiliki versi yang terus bertambah fungsinya.
          Pada iterasi awal maka yang dihasilkan adalah prototipe sedangkan pada iterasi akhir yang dihasilkan adalah perangkat lunak yang sudah lengkap . Model spiral dibagi menjadi beberapakerangka aktifitas atau disebut juga wilayah kerja (task region). Banyak wilayah kerja biasanya diantaran tiga sampai enam wilayah sebagai berikut :

  • Komunikasi dengan pelakan (customer communication) : aktifitas ini diperlukan untuk membangun komunikasi yang efektif antara pengembang (developer) dan pelanggan (customer)
  • Perencanaan(planning) : aktifitaas ini diperlukan untuk mendefinisikan sumber daya , waktu dan informasi yang terkait dengan proyek.
  • Analisis resiko (risk Analysis) : aktifitas ini diperlukan untuk memperkirakan resiko dari segi teknis maupun manajemen.
  •  Rekayasa (Engineering): aktifitas ini diperlukan untuk membangun satu atau lebih representasi dari aplikasi perangkat lunak


Tidak ada komentar:

Posting Komentar